Seru banget! Tenyata ini dia cara mudah buat sabun Eco Enzym. Bahannya ada di sekitar kita. Plus bermanfaat untuk lingkungan karena meminimalisir sampah.

Molzania sama temen-temen disabilitas diajakin oleh Komunitas Gerakan Laudato Si Chapter Palembang untuk bikin sabun cuci piring dari larutan Eco Enzyme.

Jujur nih, ini pengetahuan baru untuk Molzania dan teman-teman. Jika kita memaksimalkan penggunaannya, bisa jadi ladang cuan baru juga.

Apa itu Eco Enzyme dan Manfaatnya

Buat yang belum tahu, sini Molzania jelaskan. Larutan Eco Enzym itu pada dasarnya terbuat dari sisa-sisa limbah organik yang difermentasi dalam air selama berbulan-bulan dalam kondisi tertutup yang meminimalisir masuknya oksigen.

Fermentasi limbah organik tersebut akan menghasilkan senyawa asam yang bisa mematikan bakteri dan virus. Soalnya kebanyakan mikroba ini tidak tahan lingkungan yang bersifat asam. ¹

Saat ini sudah banyak yang memanfaatkan cairan eco enzyme ini. Ada yang membuatnya jadi sabun, obat luka, koyo bantal, dan lain sebagainya. Seperti yang dilakukan oleh Komunitas Gerakan Laudato Si Chapter Palembang.

Akan tetapi, proses pembuatannya butuh teknik tersendiri. Agar meminimalisir resiko basi dan meledak. Iya? Meledak! Gas yang dihasilkan oleh Eco Enzym jika tidak dikeluarkan dengan benar bisa meledak.

Pengalaman meledak ini sudah sering dialami oleh para anggota Komunitas Gerakan Laudato Si Chapter Palembang. Bunyi ledakan kuat dan cairan tumpah hingga ke langit-langit rumah jadi pengalaman biasa.

Selain itu, cairan juga bisa berbau tengik dan berbelatung. Meskipun demikian, larutannya masih bisa dimanfaatkan untuk pembersih selokan atau pupuk cair. Dikarenakan pada dasarnya larutan Eco Enzym ini tidak memiliki batas kedaluwarsa.

“Malah makin lama makin bertambah bagus, ” kata Opung Rumina, salah seorang anggota komunitas Gerakan Laudato Si Chapter Palembang. Wow keren banget!

Eco Enzyme juga bisa dibuat jadi bahan tambahan minuman. Namun tentu saja, proses pembuatannya berbeda dari biasanya. Bahan yang digunakan terbuat dari air mineral kemasan dan potongan buah-buahan. Supaya aman dikonsumsi.

Belajar Cara Membuat Eco Enzyme

Saat membuat larutan Eco Enzyme, pastikan kita menyiapkan alat dan bahannya terlebih dahulu. Bahan utamanya adalah air, molase dan kulit buah-buahan. Nah kemarin Molzania diajarkan cara membuat eco enzym dari jeruk limau.

Pada dasarnya, semua jenis buah-buahan bisa digunakan. Asal jangan yang mengandung gas dan berkulit keras seperti durian. Nantinya buah-buahan ini bisa memengaruhi aroma cairan Eco Enzyme itu sendiri. Karena kita mau buat sabun pencuci piring, maka kita buatnya dari jeruk limau.

Sementara itu,. zat molase ini diperoleh dari limbah pabrik gula aren. Fungsinya sebagai bahan fermentasi yang mempercepat pembentukan enzim dan senyawa organik. ²Selain itu molase juga bisa mengurangi bau dari sisa pembusukan buah.³

Adapun takaran molase : eco enzyme : air yang disarankan ialah 1 : 3 : 10. Nantinya semua bahan tadi disimpan dalam wadah tertutup. Biar paham lihat rumusnya di bawah ini ya :

Kemarin Molzania diajarkan menyimpan eco enzyme dalam galon. Agar tidak meledak, kita wajib membuka tutupnya minimal sekali sehari.

Biar tidak kelupaan, sebaiknya gunakan cara ini. Atas galon dilubangi lalu dimasukkan sedotan. Nah sedotan itu nanti ujungnya yang keluar dimasukkan ke dalam botol kecil yang diisi air.

Proses pembuatan larutan eco enzym

Tujuan dipasangkan sedotan dan botol itu, agar gas asamnya tidak terjebak dalam galon. Jadi kita tidak usah membuka tutup galonnya lagi setiap hari.

Lama fermentasnya miinimal kira-kira 3 bulan. Setelah itu, eco enzyme siap digunakan dan diolah menjadi apa saja yang kita inginkan. Contohnya dibuat sabun cuci piring seperti di bawah ini.

Cara Mudah Buat Sabun Cuci Piring Eco Enzym

Bahan-Bahan :

200 gram Methyl Ester Sulforat

200 gram Garam

50 ml Foam Booster

1 liter Eco Enzyme

2 liter Air Panas

2 liter Air Biasa Suhu Ruang

Alat :

Baskom

Tali plastik

Sedotan

Pengaduk kayu

Penyaring

Gelas Ukur

Timbangan

Cara Membuat :

1. Masukkan Bubuk MES ke dalam baskom. Lalu larutkan dengan 1 liter air panas. Aduk berputar merata selama lebih kurang 4 menit hingga MES larut sepenuhnya.
2. Sisa air panasnya tadi larutkan dengan garam.
3. Tuang larutan garam ke dalam larutan MES. Aduklah secara perlahan hingga larutan tercampur dan teksturnya mengental.
4. Tambahkan foam booster. Aduk hingga merata. Jika ingin busanya banyak, gandakan 2-4 kali lipat jumlah foam boosternya. Biarkan larutan hingga mendingin.
5. Setelah dingin, tuang eco enzym dan aduk hingga tercampur rata.
6. Sabun cair siap digunakan sebagai shampoo, sabun cuci piring, sabun mandi, dan lain sebagainya. Pindahkan ke dalam botol kecil-kecil. Agar lebih mudah disimpan. Untuk digunakan berbagai keperluan.

Mudah bukan cara buat sabun dari Eco Enzym. Jangan lupa bagikan ke sosial media jika bermanfaat. Tunggu artikel berikutnya yang menarik lainnya dari Molzania. ^^

Sumber Artikel :

1. Achmadi, S.T. (2023, 26 September). Eco enzyme untuk netralisir udara perkotaan. Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Buleleng. Diakses dari https://dlh.bulelengkab.go.id/informasi/detail/artikel/32_eco-enzyme-untuk-netralisir-udara-perkotaan ↩︎
2. Siregar, B. L., Siallagan, R. S., Butar Butar, S., Mahmudi, B., & Pujiastuti, E. S. (2024). The Nutrient Content of Eco-enzymes from Mixture of Various Fruit Peels. Agro Bali : Agricultural Journal, 7(2). https://doi.org/10.37637/ab.v7i2.1646 ↩︎
3. Zhang, N., Zhou, Y., Ali, A., Wang, T., Wang, X., & Sun, X. (2024). Effect of Molasses Addition on the Fermentation Quality and Microbial Community during Mixed Microstorage of Seed Pumpkin Peel Residue and Sunflower Stalks. Fermentation, 10(6), 314. https://www.mdpi.com/2311-5637/10/6/314? ↩︎